Samarinda – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H / 2025 M menjadi momentum penting bagi umat Islam untuk kembali membangun idealisme pribadi. Hal ini disampaikan oleh Dr. Wakidi, M.A., Ketua Bidang Pembinaan Umat dan Kerukunan Beragama DPW PKS Kalimantan Timur, dalam keterangannya kepada media.
“Makna peringatan Maulid Nabi bagi umat Islam adalah sebagai momentum membangun idealisme pribadi. Karena zaman sekarang banyak idola, tetapi miskin idealisme. Rasulullah SAW hadir sebagai teladan yang mengajarkan kita untuk menempatkan urusan umat, bangsa, dan negara di atas kepentingan pribadi,” jelas Dr. Wakidi.
Ia menambahkan, Maulid Nabi harus menjadi sarana introspeksi, sejauh mana umat Islam masih meneladani idealisme Rasulullah SAW dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Apakah kita masih peduli pada kepentingan umat dan bangsa, ataukah terjebak pada kepentingan sempit yang justru melemahkan kita,” tegasnya.
Strategi dan Pesan Kebangsaan
Lebih lanjut, Dr. Wakidi menegaskan bahwa strategi menanamkan kecintaan kepada Rasulullah SAW harus diwujudkan dalam kebijakan nyata, termasuk dengan mendorong penambahan jam pendidikan agama di sekolah maupun perguruan tinggi umum, serta menumbuhkan lingkungan belajar yang religius.
“Rasulullah SAW selalu berpesan untuk menjaga persatuan dan melarang perpecahan di kalangan umat. Beliau juga mencontohkan toleransi dengan sesama non-muslim: bekerjasama dalam hal-hal yang disepakati, dan berjalan masing-masing dalam hal-hal yang tidak disepakati. Inilah nilai penting Maulid Nabi yang harus kita hidupi,” ujarnya.
Program & Harapan ke Depan
Dalam rangka memperingati Maulid tahun ini, Bidang Pembinaan Umat DPW PKS Kaltim menginisiasi program “Sehari Bersama Rasulullah SAW”, yang dapat dilakukan secara offline maupun online. Program ini dirancang agar Maulid tidak sekadar seremonial, tetapi benar-benar menjadi penguat amal shalih dan kepedulian sosial.
“Harapannya, setelah momentum Maulid Nabi, umat memiliki spirit yang lebih kuat untuk meneladani Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Dr. Wakidi.
Ia juga memberikan apresiasi kepada umat Islam di Kalimantan Timur yang telah berusaha menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan dalam kehidupan pribadi dan keluarga. “Langkah ini harus mendapat dukungan penuh, termasuk dari pemerintah, agar umat Islam terus berkembang menjadi pribadi dan masyarakat yang kuat secara moral dan spiritual,” tambahnya.
Pesan untuk Generasi Muda
Menutup keterangannya, Dr. Wakidi menyampaikan pesan khusus kepada generasi muda Kaltim. “Teruslah berbenah untuk meraih kesuksesan dengan memperbaiki diri melalui nilai-nilai Islam, sambil mengajak teman-temannya. Generasi muda adalah harapan bangsa, dan semangat dakwah Nabi harus tetap hidup di era digital ini,” pungkasnya.
Jl. Merdeka 3 No. 23, Rt. 86, Kec. Sungai Pinang, Kota Samarinda, Kode Pos : 75117
0895340878244
mediaborneokekinian@gmail.com
© PT Media Borneo Kekinian . All Rights Reserved. Design by HTML Codex